KEANEKARAGAMAN
HAYATI: Pelestarian Spesies
Langka
Anne Maczulak, Ph.D
Perpustakaan Nasional: Katalog dalam Data Publikasi. 2010.
Green Technology
Keanekaragaman hayati adalah kelimpahan berbagai spesies di dunia atau di suatu daerah. Konsep sederhana ini telah melahirkan undang-undang untuk melestarikan keanekaragaman hayati bagi
para ilmuwan untuk mempelajari angka yang terus meningkat dari tumbuhan
dan hewan yang telah punah sejak manusia mulai mendominasi
bumi dengan mesin. Aksi
Pelestarian Spesies Langka ini memiliki beberapa keberhasilan dalam
melindungi spesies, tetapi
juga telah terperosok dalam perdebatan dan kontroversi, terutama saat melindungi spesies langka yang bertentangan dengan kebutuhan ekonomi. Individu dapat melestarikan
keanekaragaman hayati dengan
kerjasama yang baik dengan pemerintah dan ilmuwan
sehingga penentang perlindungan spesies memahami bahwa kehidupan manusia akan terancam apabila kepunahan massal terjadi. Studi Keanekaragaman menggabungkan berbagai ilmu biologi dengan ilmu-ilmu
sosial, etika, dan
filsafat. Mungkin keanekaragaman
hayati akan dilindungi hanya dengan memahami gambaran besar
dari tempat hidup
di alam semesta. Para ilmuwan kemudian dapat menggunakan pemahaman tersebut
sebagai kekuatan pendorong untuk studi rinci pada
individu, spesies, dan habitat.
Status spesies di alam liar paling
sering diketahui dari kondisi habitatnya.
Habitat yang sehat menunjukkan bahwa rantai makanan berfungsi secara efisien dan semua anggota rantai
memiliki sumber daya yang cukup untuk makanan, tempat tinggal, dan regenerasi. Habitat yang
rusak, sebaliknya, memberikan kontribusi untuk punahmya keanekaragaman hayati. Penyebab utama kerusakan
habitat adalah pengurangan
jumlah, fragmentasi,
perusakan, dan polusi;
semua masalah ini disebabkan oleh
aktivitas manusia. Ahli biologi menggunakan berbagai teknik
untuk mengkaji habitat dan populasi
spesies. Metode ini berkisar dari penelitian di
lapangan dimana tim menghitung
tanaman-tanaman atau hewan dengan
alat canggih yang melacak dan
merekam habitat hewan. Teknik pemantauan
suara memungkinkan para ilmuwan lingkungan untuk fokus pada masalah khusus yang terkait
dengan keanekaragaman hayati. Beberapa
ancaman keanekaragaman hayati yang jelas, seperti pengambilalihan
suatu ekosistem oleh spesies invasif. Semua metode
tersebut dan data yang dihasilkan memiliki satu keunggulan
yang sama yaitu untuk mengingatkan dunia dari krisis punahnya keanekaragaman hayati.
Selengkapnya bisa download DISINI
0 komentar:
Posting Komentar